Banyak kita mendengar bahwa anak IPA itu pintar tapi sombong-sombong. Banyak kita mendengar bahwa anak IPS itu biasa aja tapi gaul. Siapa sih yang sebenarnya memulai pertikaian ini? Hah? Siapa?
Banyak para pelajar IPA bilang anak IPS itu anak BUANGAN, GAK BENER, ACAK ADUT, DAN SOK GAUL.
Banyak para pelajar IPS bilang anak IPA itu anak SOMBONG, MODAL HOKI, SOK PINTER, DAN SOK SIBUK.
Apa sih yang sebenarnya mereka ributkan hah? Apaan coba, IPA? Apaan coba, IPS? Kalian bukan sama-sama manusia? Bukankah kalian semua itu sama? Kalian mahkluk Tuhan, bukan? Apa kalian gak malu cuma gara-gara IPA dan IPS, kalian malah MERIBUTKAN HAL YANG GAK PENTING? Sedangkan di luar sana masih banyak siswa yang bahkan mengharapkan bisa masuk IPA atau IPS seperti kalian, hah? Coba pikir deh dengan akal sehat kalian....
Nama ane Aldy, sekolah di Jakarta. Ane ngaku, ane anak kota, tapi ane gak norak. Ane anak IPA, jangan mesem dulu, baca dulu ampe abis. Gini ya, menurut ane IPA itu emang bagus, tapi IPS itu emangnya gak bagus? Jauh bagus dibanding pikiran ane. Karena ane yang anak IPA gini aja, masih gak hafal sejarah Indonesia, tanah suci negeri kita ini. Ane aja masih bingung ngitung sensus penduduk, kayak kakak ane sang anak Manajemen FE.
Kalo boleh jujur, ente2 pada tanya deh ane sejarah. Paling ane kebingunan 'ndiri. Jujur aja, buat ane IPS itu lebih susah dibanding IPA. Karena emang dari kecil ane udah kesengsem pengen dapet IPA. Ane punya temen, dia jago banget IPS-nya. Hapal sejarah dan kalo ditanya tentang ekonomi, dia bisa dibilang baling bagus. Ane anak IPA, dia anak IPS, dan kami bersahabat. Jadi, apa salahnya kalo IPA dan IPS bisa bersahabat?
Ada juga yang dia pas di SMA di jurusan IPA, tapi ujungnya apa? Dia ambil mata kuliah Ekonomi, Sastra, Ilmu Bumi, Dokter, dll. Terus, ada yang emang dulunya dia seneng banget di IPS, nilainya top markotop. Tapi pas kuliah ngambil apa? Informatika, Kedokteran, Perawatan, Manajemen, dll. Ya, boleh2 aja dong, apalagi sekarang udah ada "lintas minat" di kurikulum tahun pelajaran 2013. Jadi apa salahnya kalo anak IPA boleh berteman dengan pelajaran IPS, dan anak IPS berteman dengan pelajaran IPS.
Sadar bung, jaman penjajahan udah lewat. Kita udah bisa bangun negara 'ndiri. Tapi apa, masih aja meributkan antara hal IPA dan IPS dan menjadikan peributan di media massa maupun dunia maya. Ya ane ngaku aja, ane juga salah satu yg termasuk mengumbarkan masalah ini di dunia blogging. Gatau deh abis ini ane bakal di penjara atau di maki2 satu negara. Tetapi, ane cuma mau bilang, bukan kesimpulan ya, tapi ini opini ane.
BAGAIMANA BISA KITA MEWUJUDKAN PERDAMAIAN DUNIA KALO KITA AJA MASIH MERIBUTKAN ANTARA DERAJAT IPA DAN IPS?
Sebenarnya, apa sih buat kalian IPA dan IPS itu? Bahkan ada jurusan BAHASA sekarang? Apa sih arti kata2 itu buat kalian?
IPA, Ilmu Pengetahuan Alam. Meneliti segala hal yang berhubungan dengan alam
IPS, Ilmu Pengetahuan Sosial. Meneliti segala hal yang berhubungan dengan sosial.
BAHASA, meneliti sastra dan kebakuan bahasa.
Tahukah kalian bahwa IPA + IPS + BAHASA = MASA DEPAN
Kita anggap ketiga mata jurusan tersebut adalah fondasi terkuat dalam kerajaan langit pendidikan Indonesia. Jika salah satu dari mereka hilang, bukan kerajaan tersebut akan runtuh dan menjatuhkan martabat kita sebagai bangsa Indonesia? Apalagi kalau malah pada berantem, inilah mengapa mereka yang di luar sana tertawa pada kita.
Ada hadist dalam agama Islam mengatakan:
"Janganlah
kamu kafir kembali sesudahku, di mana sebagian kamu memenggal leher yang
lain" - H.R. Bukhari
Anggap saja ini sebuah perusahaan besar. Bila anak IPA membuat, anak IPS menjual, dan anak BAHASA mengumbar. Bagaimana bisa adanya penjualan bila tidak ada yang membuat? Eh, jangan bangga dulu yang jadi anak IPA, gimana bisa kalian semua anak IPA hanya membuat tanpa ada anak IPS yang menjual? Emangnya gampang menjual suatu produk/apalah tanpa meraih keuntungan? Kalian anak IPS juga jangan bangga dulu, emang jualan doang bisa sukses? Siapa yang promosi? OK deh anak IPS emang bisa promosi, ada di pelajaran ekonomi. Tapi apa pada tahu bahasa yang enak biar para pembeli bisa tertarik. Jawabannya kalian butuh bantuan anak BAHASA. Tapi apa gunanya anak BAHASA tanpa ada kerja sama dari kalian semua?
Coba renungin deh bentar aja, kenapa kalian tidak kerja sama dan menjaga kerhamonisan dalam dunia pendidikan. Kita semua adalah masa depan, jika kita bisa saling bekerja sama, mungkin pedamaian dunia sudah tercipta dalam kedamaian batin kita. Inget ya, ane biar anak IPA, cinta ane di IPS, dan sahabat2 ane di BAHASA. Jadi, bisakah kita saling berdamai satu sama lain?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar